Obat Tremenza tablet- Ketika sedang terserang penyakit beberapa orang akan tanggap untuk segera memberikan penanganan berupa obat. Tetapi memilih obat tidak bisa asal sembarangan, biasanya di apotek dan toko menyediakan beberapa jenis obat yang biasa digunakan untuk menyembuhkan batuk dan pilek. Menggunakan obat tanpa resep dokter bukan menjadi masalah yang besar memang, tetapi menggunakan obat dari toko tanpa resep dokter akan membuat dosis yang dikonsumsi menjadi tidak sesuai.
Informasi Harga, Fungsi Atau Kegunaan Obat Tremenza Tablet Dan Aturan Minum Serta Efek Samping
Jika ingin menggunakan obat tanpa resep dokter sebaiknya mengikuti aturan pakai agar tidak terjadi kesalahan pada efek samping yang ditimbulkan.
Fungsi / Kegunaan Tremenza
Tremenza merupakan salah satu obat yang cukup laris di Indonesia. Tremenza berfungsi untuk mengobati flu dan infeksi saluran atas. Tremenza dapat membantu untuk melegakan saluran pernafasan dan mengurangi peradangan yang diakibatkan oleh alergi dalam tubuh. Obat Tremenza tablet ini merupakan jenis obat yang terdiri dari kombinasi dua jenis komponen obat, yang pertama ada pseudoephedrine yang merupakan kategori obat dekongestan pada hidung. Yang kedua ada tripolidine yang merupakan obat antihistamine.Komponen yang ada dalam Tremenza memiliki manfaat masing - masing untuk menyembuhkan dari gejala flu dan infeksi saluran atas. Kandungan yang pertama ada pseudoephedrine yang ikut dalam golongan amin simpatominetik. Obat ini mampu bekerja pada bagian receptor adregenik di bagian dalam mukosa saluran napas untuk vasokonstriksi pembuluh darah pada mukosa saluran napas, fungsi yang dimiliki dapat mengurangi pembengkakan pada membrane mukosa di saluaran napas yang terjadi akibat inflamsi. Kemudian komponen yang kedua ada triprolidine dimasukan dalam golongan anti histamine dan bekerja pada reseptor hitamin H-1 dimana memiliki tugas sebagai antagonis untuk mengurangi reaksi pada radang dan alergi yang dapat timbul akibat pelepasan histamin. Dengan komponen dan mekanisme kerja, obat Tremenza tablet dapat digunakan untuk melegakan saluran pernapasan dan dapat mengutangi reaksi peradangan pada saluran napas. Obat Tremenza ini dapat diabsorpsi setelah diberikan secara oral.
Kontraindikasi Tremenza
Sebagai obat yang terbuat dari bahan – bahan kimia, selain ada beberapa efek samping yang akan muncul ada juga beberapa kontraindikasi dimana obat ini tidak bisa digunakan dalam keadaan tertentu. Berikut ini kontraindikasi dari obat Tremenza tablet :- Tidak dianjurkan bagi pasien yang sedang menderita infeksi pernafasan saluran bawah, dan sedang menjadi pengkonsumsi aktif dari obat infeksi saluran pernafasan bawah.
- Tidak dianjurkan bagi pasien yang memiliki alergi hingga mampu menimbulkan penyakit asma.
- Bagi pasien dengan riwayat hipersensitif atau memiliki reaksi alergi pada obat Tremenza atau komponennya tidak dianjurkan untuk menggunakan obat ini.
- Tidak dianjurkan bagi pasien yang memiliki riwayat atau bahkan sedang mengidap penyakit darah tinggi.
- Tidak dianjurkan bagi pasien yang memiliki riwayat atau bahkan sedang mengidap penyakit glaukoma.
- Tidak dianjurkan bagi pasien yang memiliki riwayat atau bahkan sedang mengidap penyakit kencing manis.
- Tidak dianjurkan bagi pasien yang memiliki riwayat atau bahkan sedang mengiap penyakit jantung koroner.
- Tidak dianjurkan bagi pasien yang mendapatkan pengobatan untuk penghambat monoamine oksidase.
Dosis Tremenza
Inlah penjelasan dosis Obat Tremenza Tablet- Obat Tremenza dapat anda temui di apotek dalam bentuk tablet dan memiliki komposisi sebagai berikut; pseudoephedrine HCl sebanyak 60 mg dan triprolidine HCl sebanyak 2,5 mg yang ada pada satu tablet. Sedangkan untuk sirup Tremenza ada dengan komposisi pseudoephedrine HCl 30 mg dan Triprolidine HCl sebanyak 1,25 mg pada setiap 5 ml obat Tremenza sirup. Dosis dari oabt Tremenza yang biasanya digunakan sebagai berikut:
- Penggunaan yang dilakukan oleh orang dewasa dengan dosis yang biasa dianjurkan adalah 1 tablet atau 10 ml untuk penggunaan dapat dilakukan sebanyak 3 sampai 4 kali dalam sehari.
- Pengguna yang dilakukan oleh anak – anak dengan usia lebih dari 12 tahun, dosis yang biasa dianjurkan untuk 1 tablet atau 10 ml yang dapat dikonsumsi dengan waktu 3 kali dalam sehari.
- Pengguna yang dilakukan oleh anak – anak dengan usia 6 sampai 12 tahun dosis yang bisa digunakan adalah setengah tablet atau 5 ml, kemudian diberikan sebanyak 3 kali dalam sehari.
- Penggunaan yang diberikan kepada anak – anak dengan usia antara 2 sampai 6 tahun dosis yang dianjurkan sebanyak 2,5 ml yang dapat diberikan dengan obat Tremenza sirup dengan penggunaan waktu 3 kali dalam sehari.
Efek Samping Tremenza tablet
Obat Tremenza harus digunakan sesuai dengan dosis yang tertera pada aturan pakai, untuk yang tidak menggunakan dosis sesuai aturan pakai bisa menyebabkan efek samping yang berbahaya. Berikut ini efek samping dari obat termenza tablet:- Obat Tremenza memberikan efek samping ringan dengan sering merasakan kering pada hidung, mulut, dan juga tenggorokan
- Obat Tremenza memberikan efek samping ringan seperti mengantuk
- Obat Tremenza jika tidak digunakan sesuai dosis maka akan menyebabkan sakit kepala
- Obat Tremenza jika tidak digunakan sesuai dosis maka akan menyebabkan tremor
- Obat Tremenza jika tidak digunakan sesuai dosis maka akan menyebabkan halusinasi dan gelisah.
Penggunaan Untuk Ibu Hamil
Efek samping dari obat termenza tablet bisa menyerang siapa saja. Jadi sebaiknya gunakan dengan aturan pakai yang benar. Kemudian bagaimana jika digunakan oleh ibu hamil atau ibu menyusui? Apakah aman? Berikut ini beberapa informasi keamanan dari obat Tremenza:- Bagi ibu hamil yang akan menggunakan obat Tremenza sebaiknya dengan resep dokter, jika tidak ada resep dokter sebaiknya menggunakan obat yang tidak mengandung bahan kimia berbahaya bagi kesehatan janin dan ibu.
- Bagi ibu menyusui yang akan menggunakan obat Tremenza sebaiknya dengan resep dokter untuk mengetahui dosis penggunaan agar tidak mengganggu cara kerja ASI untuk si bayi.
- Bagi anak – anak dengan umur dibawah 2 tahun yang akan menggunakan obat Tremenza sebaiknya menggunakan resep dokter. Kelebihan dosis akan berbahaya bagi organ dalam dan mental anak.
- Bagi beberapa orang yang akan mengendarai kendaraan dan akan mengkonsumsi obat Tremenza sebaiknya lebih hati – hati, sebab obat ini memberikan efek samping rasa mengantuk.
- Bagi pengkonsumsi dari furazolidon dan penghambat monoamine oksidase sebaiknya lebih berhati – hati untuk mengkonsumsi obat Tremenza sebab mengkonsumsi keduanya bisa menimbulkan efek simpatomimetik misalnya seperti seakit kepala dan krisis hipertensi.
- Hentikan penggunaan dari obat Tremenza jika memberikan efek samping yang tidak diinginkan.
Harga Tremenza tablet
Obat Tremenza tablet merupakan obat yang aman dikonsumsi dengan bandrolan harga Rp. 20.000,- satu strip tabletnya. Karena terbuat dari bahan – bahan kimia, yang menggunakan harus tahu betul tentang aturan pakai dari obat Tremenza.Sekian informasi Obat Tremenza tablet yang kami Obatbatukbalita.blogspot.com berikan, semoga bermanfaat.